Tempat tinggal berupa rumah di Indonesia merupakan salah satu dari kebutuhan utama. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, banyak masyarakat Indonesia berusaha untuk membeli rumah dengan cara apapun. Namun tingginya harga properti di Indonesia membuat warga Indonesia lebih memilih sistem KPR untuk bisa memiliki hunian tempat tinggal.
Beli rumah dengan sistem KPR banyak difasilitasi oleh bank-bank konvensional hingga bank syariah. Namun kini sebagian masyarakat Indonesia yang mayoritas muslim mulai beralih untuk memilih rumah tanpa riba dengan sistem KPR syariah. Di samping sesuai ajaran Islam, KPR syariah dianggap lebih menguntungkan dibandingkan dengan KPR konvensional di mana adanya suku bunga.
Apa itu Riba?
Riba merupakan istilah dalam bahasa Arab yang artinya kelebihan atau tambahan. Atau bisa disimpulkan dalam syariat Islam, arti riba adalah kelebihan dari jumlah pokok hutang. Dan dikutip dari Fatwa Majelis Ulama Indonesia Nomor 1 Tahun 2004 tentang Bunga, bahwa riba hukumnya haram.
Jika dalam bahasa perbankan riba disebut suku bunga merupakan imbal jasa dalam proses pinjaman uang atau apapun yang berupa uang yang dibebankan kepada debitur/peminjam dengan nominal atau besaran tertentu. Suku bunga yang dibebankan ini menjadi salah satu faktor penting dan menentukan ketika mengajukan KPR rumah. Jadi, bagaimana cara membeli rumah tanpa riba? Simak 10 tipsnya berikt ini;
Tips Beli Rumah Tanpa Riba
Berikut ini tips dan cara beli rumah tanpa riba yang mudah dan aman untuk Anda perhatikan ketika ingin memiliki hunian.
1. Beli Rumah dengan Tunai/Cash Keras Bayar di Muka
Jika tidak ingin terkena riba, maka cara paling utama dan efektif adalah membeli rumah secara tunai. Membeli rumah dengan tunai/cash bisa dibilang menguntungkan, dan terkadang beberapa developer properti memberikan hadiah langsung kepada pembeli properti dengan cara chas keras.
2. Beli Rumah dengan Sistem Tunai Bertahap
Tips beli rumah tanpa riba dengan skema tunai bertahap. Biasanya beberapa developer rumah menyediakan layanan pembelian langsung dengan sistem pembayaran tunai/cash, atau tunai namun dengan skema bertahap dan kredit bank. Khusus dengan tunai bertahap jadi opsi untuk Anda menghindari riba atau suku bunga yang artinya pembayaran ini langsung ke pihak developernya.
Biasanya tenggang waktu yang diberikan developer rumah tidak terlalu lama, mulai dari 12 hingga 60 bulan. Namun pastikan total pembeliannya sama dengan sistem tunai/cash keras. Atau tidak ada biaya tambahan di dalam perjanjian jual beli.
3. Membeli Rumah dengan KPR Syariah
Jika dua cara di atas masih belum mampu Anda lakukan, maka cara ketiga ini dengan sistem KPR Syariah mungkin bisa menjadi alternatif untuk memudahkan Anda memiliki rumah. Biasanya beli rumah tanpa riba dengan KPR Syariah ini tetap dengan cicilan seperti kredit namun menggunakan akad murabahah.
Akad murabahah merupakan transaksi kerjasama antara Bank dan nasabah di mana pihak bank akan membeli rumah dahulu. Selanjutnya bak akan menjual rumah kepada nasabah dengan harga beli diatasnya (harga rumah + margin keuntungan untuk bank) dimana keuntungan dari penjualan rumah ini diperuntukkan bagi bank syariah tersebut. Nanti nasabah akan tinggal mencicilnya sampai dengan lunas dari total harga rumah tersebut.
4. Beli Rumah Langung ke Developer Syariah
Seiring pengetahuan tentang hukum haram riba, kini banyak juga bermunculan developer syariah yang membangun perumahan maupun cluster. Ini tidak lepas dari kejelian para developer tersebut dalam melihat pasar, peluang dan kebutuhan masyarakat muslim akan menginginkan hunian dengan pembelian yang tidak menggunakan sistem riba. Biasanya konsepnya sama dengan KPR Syariah di mana pembayarannya bisa dicicil langsung tanpa melalui bank.
Namun Anda perlu cermat dan hati-hati sekaligus cari tahu informasi dengan detail tentang developer syariah tersebut. Jangan sampai karena harapannya menghindari riba namun justru di dalamnya ternyata tidak murni syariah (masih menggunakan praktik suku bunga).
5. Membangun Rumah Sendiri secara Bertahap
Jika masih belum bisa dan ragu-rag dengan sistem KPR syariah atau proses pembelian langsung ke developer syariah, Anda bisa membangun rumah sendiri secara bertahap. Namun memang Anda tetap membeli tanah yang nantinya akan nantinya didirikan bangunan rumah. Kemudian mempersiapkan dengan menabung untuk mengumpulkan dana untuk membangun rumah menggunakan konsep desain sampai material bangunan yang sesuai dengan kemampian finansial Anda. Anda bisa membangun rumah impian dengan menggunakan tenaga kerja borongan atau kontraktor rumah syariah jika tidak memiliki pengetahuan yang cukup bagaimana cara dan bahan bangunan apa yang terbaik untuk proses pembangunan rumah.
Jika dana tabungan yang Anda miiki terbatas, buatlah prioritas misalnya fokus untuk pembangunan bagian inti rumah seperti atap, dinding hingga pagar rumag terlebih dahulu. Setidaknya fase ini rumah dapat dihuni terlebih dahulu dan selanjutnya mengumpulkan dana kembali untuk melengkapi pembangunan.
Gunakanlah bahan bangunan kualitas terbaik untuk konstruksi bangunan inti. Salah satu merk bahan bangunan yang sudah memang terbukti kualitasnya adalah SCG. Mulai dari beragam jenis semen, seperti semen PCC, semen OPC, hingga semen mortar, bata ringan, beton, dan lain-lain. Selain kualitasnya, harga-harga produk material bangunan SCG juga lebih terjangkau sehingga memudahkan dalam penghematan dana pembangunan.
6. Beli dan Negoisasi Langsung dengan Penjual Rumah
Cara lainnya beli rumah tanpa terjerat riba adalah langsung negosiasi langsung dengan si penjual. Cara ini terbilang cukup efektif tapi biasanya ini dilakukan untuk pembelian rumah-rumah second. Selain harganya bisa disesuaikan dengan budget Anda, jika membeli rumah baru melalui developer tentu tidak dapat di nego.
Keuntungan lain dengan metode pembelian rumah ini, Anda bisa sekalian untuk mengajukan cicilan secara personal dengan nominal cicilan setiap bulannya yang telah disepakati. Namun memang jarang ada pembelian rumah ke penjual langsung yang akhirnya mendapatkan keuntungan bisa mencicilnya. Tapi boleh Anda coba demi untuk menghindari riba.
7. Beli Rumah dengan Meminjam Dana kepada Kerabat
Jika dirasa bahwa kebutuhan dalam memiliki merupakan kebutuhan mendesak dan dana yang dimilik terbatas, maka solusinya adalah dengan meminjam dana kepada keluarga terdekat atau kerabat. Dengan kata lain, Anda akan membeli rumah dengan dana yang Anda miliki ditambahkan dana pinjaman jika disetujui. Meskipun peminjam merupakan keluarga atau kerabat dekat, sebaiknya ada surat perjanjian hutang piutang yang ditanda tangani bersama dengan kesepakatan danm komitmen untuk mencicil pinjaman sampai lunas.
8. Beli Rumah dengan Cara Menabung
Menabung menjadi solusi lainnya untuk membeli apapun yang kita mimpikan, termasuk membeli rumah tanpa riba. Anda bisa mulai dari sekarang dengan menyisihkan dari penghasilan setiap bulannya. Untuk besar nominal yang disisikan, bisa baca tips-tips dari konsultan finansial dan seluruhnya bisa menyesuaikan dengan kemampuan finansial Anda.
9. Beli Rumah dengan Investasi Properti, Logam Mulia atau Emas
Seperti yang kita tahu, banyak orang yang memilih berinvestasi di bidang properti, seperti tanah kosong hingga logam mulia seperti emas sebagai pengganti dari menabung. Valuasinya ke dua jenis investasi terus meningkat, apalagi tanah di mana setiap tahunnya harganya selalu naik.
Ketika harga tanah sedang naik, bisa jadi opsi untuk dijual untuk bisa membeli rumah tunai. Namun pastikan diperhatikan biaya-biaya investasi tersebut, seperti biaya perawatan lahan/tanah kosong atau biaya penyimpanan logam mulai atau emas di lembaga penyimpanan. Tertarik mencoba berinvestasi di properti atau logam mulia? Pastikan baca-baca dulu informasi mengenai hal tersebut.
10. Beli Rumah dari Mengambil Keuntungan Usaha atau Memiliki Pekerjaan Sampingan
Untuk Anda yang menjalani usaha dan bisnis, bisa mencoba mengambil dari keuntungan usaha yang dijalani sedikit demi sedikit untuk bisa memiliki rumah tanpa riba. Sedangkan Anda pekerja kantoran, bisa dengan mengumpulkan keuntungan dari fee setiap pekerjaan sampingan yang dilakukan. Namun ini membutuhkan kesabaran karena cara ini membutuhkan waktu sehingga semuanya bisa terkumpul.
Demikian 10 tips dan cara sebagai solusi membeli rumah tanpa riba. Anda tertarik untuk menggunakan cara yang mana? Namun yang perlu diperhatikan ketika ingin membangun atau merenovasi hunian, memilih bahan bangunan kualitas terbaik menjadi faktor penting yang menentukan hasil dari bangunan yang didirikan. Salah satu merek bahan bangunan yang bisa dipilih adalah SCG.
SCG atau Siam Cement Group Public Company Limited sebagai penyedia bahan bangunan terbaik ini adalah salah satu perusahaan semen dan bahan material bangunan tertua kedua setelah Semen Padang dan terbesar di Thailand dan Asia Tenggara. Bahakan pada 2016, SCG juga menjadi perusahaan terbesar ke dua di Thailand dan berada diurutan 604 sebagai perusahaan publik di dunia berdasarkan majalah Forbes.
Bagikan:
