Rumah putih dulu banyak dipilih karena memberikan kesan bersih dan cantik. Namun, terkadang banyak juga yang merasa warna putih pada rumah justru memberi kesan monoton dan membosankan. Tentu saja, pendapat berbeda ini pada dasarnya muncul karena selera orang yang berbeda-beda. Namun, jika Anda tertarik untuk memiliki rumah putih tetapi tidak ingin terlihat membosankan, ada cara yang bisa dilakukan, yaitu:
1. Kombinasikan dengan Warna Netral
Meskipun memiliki Anda ingin menggunakan konsep rumah putih, tidak masalah juga jika mengombinasikannya dengan warna netral lainnya. Misalnya menggunakan warna abu-abu, hitam, cokelat, atau warna netral lain untuk memberikan variasi warna. Namun, tetap pastikan bahwa warna yang mencominasi ruangan, dari segi cat dinding, hiasan, maupun furnitur yang digunakan tetap didominasi oleh warna putih.
Baca Juga: 6 Ide Mix and Match Warna untuk Kamar yang Beri Kenyamanan
2. Manfaatkan Tanaman Indoor
Ingin tetap menggunakan warna serba putih di dalam ruangan? Tidak masalah. Untuk memberi warna lain di ruangan, Anda bisa memanfaatkan tanaman indoor. Beberapa contoh tanaman yang bisa Anda tanam di dalam ruangan yaitu Peace Lily, kaktus, lavender, dan monstera. Tanaman ini tidak hanya memberikan nuansa segar di dalam ruangan, tetapi juga bisa membantu memperbaiki kualitas udara di dalam ruangan.
3. Bermain Tekstur
Anda juga bisa bermain tekstur di dalam ruangan dengan memanfaatkan furnitur yang digunakan. Misalnya Anda menggunakan sofa berwarna putih, maka bisa mencari sofa dengan hiasan yang menggunakan warna lain, seperti kancing berwarna hitam. Atau, Anda juga bisa menggunakan hiasan dinding yang dapat memberikan tekstur berbeda pada nuansa putih rumah Anda.
4. Atur Pencahayaan
Warna putih memberikan efek cerah dan terang. Jadi, mengatur pencahayaan sangatlah penting agar tidak membuat ruangan terasa silau dan panas. Caranya yaitu dengan menggunakan tirai tipis yang memungkinkan cahaya alami masuk ke ruangan dalam jumlah yang terbatas dan gunakan lampu berwarna hangat untuk pencahayaan di malam hari.
5. Tambahkan Elemen Lain
Selain tanaman, Anda juga bisa menambahkan elemen lain pada ruangan putih agar tidak terlihat membosankan. Misalnya, bagi Anda yang menyukai konsep industrial, bisa memanfaatkan berbagai material dari besi, stainless steel, atau sejenisnya untuk dekorasi ruangan. Sementara bagi Anda yang menyukai sesuatu yang berkaitan dengan alam, bisa menggunakan material kayu, rumput sintetis, atau hiasan lainnya yang berkaitan dengan alam untuk dekorasi ruangan.
Baca Juga: 10 Tren Warna Cat Rumah Tahun 2025 Menurut Desainer Interior
6. Manfaatkan Hiasan Ruangan
Hiasan ruangan juga bisa menghilangkan efek monoton pada ruangan putih Anda di rumah. Apalagi warna putih adalah warna netral yang bisa dipadukan dengan semua jenis warna. Jadi, Anda bisa lebih bebas menentukan hiasan seperti apa yang ingin digunakan. Apakah hiasan dengan satu warna atau hiasan dengan banyak warna.
7. Perhatikan Pemilihan Furnitur
Furnitur yang menarik dan unik juga bisa menghilangkan kesan monoton dalam ruangan. Jadi, cobalah untuk mencari furnitur dengan ukuran yang sesuai dengan ruangan, tetapi memiliki desain yang unik, lucu, dan berbeda dari biasanya. Bisa berupa sofa, meja, maupun lemari tempat menyimpan barang.
Selain 7 cara di atas untuk menghilangkan kesan membosankan pada rumah putih, hal yang tidak kalah penting adalah pastikan Anda menjaga kebersihan rumah. Warna putih memang memberi kesan bersih dan suci, tetapi juga sangat rentan kotor. Itulah mengapa Anda harus rajin membersihkannya secara berkala dan sebaiknya gunakan cat dinding khusus yang dapat dibersihkan dengan mudah.
Nah, sudah tahu kan bagaimana cara membuat rumah putih terasa tidak membosankan? Jika Anda ingin mengetahui berbagai tips menarik lainnya untuk rumah tingkat minimalis Anda, segera kunjungi halaman inspirasi kami.
Sementara jika Anda membutuhkan material bangunan untuk merenovasi atau memperbaiki bagian rumah Anda yang sedang rusak, Anda bisa mengunjungi halaman produk kami. Salah satunya yaitu Semen SCG, Semen Ramah Lingkungan dari SCG CBM yang dapat digunakan untuk pemasangan batu bata serta aplikasi beton. Selain dapat menghasilkan bangunan yang kokoh, semen SCG CBM juga diproduksi dengan teknologi ramah lingkungan dan memiliki daya ikat yang kuat serta rendah penyusutan. Kemampuannya untuk mencapai kekeringan di waktu yang tepat juga dapat meningkatkan efisiensi waktu dan biaya konstruksi, sehingga semakin memberi keuntungan.
Selain semen ramah lingkungan, kami juga masih memiliki berbagai produk material bangunan lainnya. Seluruh produk SCG CBM dibuat dengan standar kualitas yang tinggi untuk memastikan produk kami Tahan Guncang, Pantang Tumbang, untuk menghasilkan bangunan yang kokoh, kuat, tahan lama, dan tahan terhadap guncangan.
Bagikan:
