Cerita: SCG Experience
Kesederhanaan dan minimalitas yang menonjolkan fungsionalitas merupakan konsep gaya modern. Meski begitu, kesederhanaannya tidaklah tanpa ketelitian, tapi justru memerhatikan setiap detail mulai dari desain, pemilihan material, hingga kontruksi. Gaya ini menawarkan detail dan struktur menantang yang membuat bangunan sederhana menjadi luar biasa. Hal inilah yang menjadikannya gaya modern.



Identitas gaya ini dapat dikenali dari penggunaan bentuk, struktur, dan material yang penuh dengan fungsionalitas. Warnanya bernada lembut, seperti putih, abu, dan hitam. Bentuk geometris sering kali dimanfaatkan gaya ini, terutama polygon yang menyeimbangi fungsionalitasnya yang kaya.
Dinding rumah terdiri dari jendela atau kaca lebar yang luas, yang memperlihatan pemandangan esterior dan menyambut sinar matahari alami. Struktur dan teksturnya pun diekspos, seperti tiang kolom, rasuk, dan lain-lain. Material yang dipilih mencakup beton, baja, kaca, dan kayu yang tidak dicat ataupun diubah untuk menyembunyikan tekstur aslinya, misalnya, tekstur bingkai jendela kayu atau logam yang tetap terlihat untuk mempertahankan keindahan alami.












Rumah bergaya modern dapat berupa rumah berbentuk kotak dengan atap tersembunyi. Rumah ini dapat dibangun dengan membangun dinding betom di atas atap yang cukup tinggi untu menyamarkan atap. Dalam kasus seperti ini, atap menjadi area fungsional rumah. Pilihan lainnya adalah dengan memilih untuk menampilkan gaya sederhana seperti, lean to, kombinasi atap perisai dan pelana, atau atap perisai. Adapun untuk ubin, rumah bergaya modern cocok dengan ubin kusam berbentuk kotak yang lembut.



Hal ini lah yang mencirikan rumah bergaya modern yang sederhana namun chic, stylish namun detailnya tetap terlihat. Kesederhanaanlah yang mengungkap keaslian material ini.
Gambar: www.pinterest.com
Referensi:
www.albertpotjes.wordpress.com/2010/08/30/less-is-more-น้อยแต่มาก
www.job2.perfecthouses.co.th/?page_id=70
Bagikan: