Lewati ke konten utama
Rumah pengap dan panas

Ini Penyebab Rumah Terasa Pengap dan Panas

Rumah yang sejuk pasti akan membuat Anda dan keluarga merasa nyaman berada di dalamnya. Baik untuk tempat beristirahat maupun melakukan berbagai aktivitas lainnya. Sayangnya, terkadang ada hal yang membuat rumah selalu terasa pengap dan panas. Bahkan, ketika udara sedang agak dingin, seperti saat musim hujan sekali pun, rumah tetap terasa pengap dan panas. Mengapa begitu ya?

Penyebab Rumah Pengap dan Panas

Rumah pengap dan panas
Photo by Delaney Van on Unsplash

Rumah yang terasa pengap dan panas ternyata memang bisa terjadi akibat beberapa hal Berikut ini adalah beberapa di antaranya:

Sirkulasi Udara yang Kurang Baik

Sirkulasi udara yang baik akan membuat rumah terasa sejuk, bahkan ketika cuaca agak panas sekali pun. Sirkulasi udara ini bisa dipengaruhi oleh berbagai hal, dari mulai posisi jendela dan pintu yang tepat, juga ketinggian plafon rumah. 

Plafon yang Terlalu Rendah

Jarak plafon dengan permukaan lantai yang terlalu rendah akan membuat sirkulasi udara menjadi tidak maksimal. Penyebabnya, karena ruang bagi pergerakan udara akan sangat terbatas, sehingga menghambat proses udara bersirkulasi.

Pemilihan Material Atap

Memilih material atap tidak boleh hanya melihat pada keindahan atau harganya saja, tetapi juga pengaruhnya pada rumah yang Anda tempati. Sebab, beberapa jenis material atap ternyata justru bisa menyerap panas matahari, sehingga membuat ruangan di bawahnya terasa panas. Contoh material tersebut adalah asbes, seng, dan plastik.

Pengaruh Warna Cat Dinding

cat dinding penyebab Rumah pengap dan panas
Photo by Kenny Eliason on Unsplash

Tahukah Anda bahwa ternyata warna cat dinding juga bisa membuat rumah terasa panas dan pengap? Warna yang dapat membuat ruangan panas dan pengap adalah warna gelap. Penyebabnya karena warna gelap dapat memantulkan cahaya ke area ruangan dan membuatnya terasa panas. Selain itu, warna gelap juga mampu menyerap panas, sehingga jika ada panas matahari masuk ke ruangan akan terserap dan membuat ruangan semakin panas.

Baca Juga: Cara Menyejukan Dinding Bata Yang Diplester

Arah Jendela

Matahari terbit dari timur dan tenggelam di barat. Jika jendela rumah Anda menghadap ke arah barat, maka pada saat matahari bergulir menuju tenggelam, sinarnya akan masuk ke dalam ruangan dan membuat ruangan semakin panas dan pengap.

Kurangnya Penghijauan

Keberadaan taman dan tanaman di rumah bukan hanya untuk mempercantik tampilan rumah saja, tetapi juga untuk memberi kesejukan pada rumah. Sebab, tanaman hijau memiliki kemampuan untuk menyerap karbon dioksida dan menghasilkan oksigen melalui proses fotosintesis. Selain itu, adanya pohon di rumah akan membantu menghalau panas terik matahari memasuki area rumah secara langsung, sehingga membantu rumah terhindar dari pengap dan panas.

Tips Mengatasi Rumah Pengap dan Panas

mengatasi Rumah pengap dan panas
Photo by Gus Ruballo on Unsplash

Setelah mengetahui apa saja penyebab rumah terasa pengap dan panas, saat Anda mengetahui apa saja yang bisa Anda lakukan untuk mengatasinya. Berikut ini di antaranya:

Baca Juga: Membuat Hunian Sejuk Tanpa AC

Atur Ketinggian Plafon

Hal ini mungkin hanya bisa dilakukan jika Anda sedang berencana untuk merenovasi rumah setelah mendapat inspirasi rumah yang Anda inginkan, yaitu mengatur ulang ketinggian plafon rumah. Jarak minimal yang ideal antara permukaan lantai dengan plafon adalah 3 meter. Jika Anda ingin membuatnya lebih dari 3 meter, tentu bukan masalah. Namun, jika jaraknya kurang dari itu maka risikonya adalah rumah mungkin akan terasa lebih pengap dan panas.

Ganti Material Atap

Sama halnya dengan poin pertama, Anda mungkin bisa melakukan ini jika berencana merenovasi rumah. Sebab, mengganti atap rumah artinya Anda perlu mengatur ulang rangka untuk dudukan atap rumah Anda. Namun, jika Anda memang ingin menggantinya untuk membuat rumah sejuk, disarankan untuk menggunakan atap dari tanah liat. Sebab, atap tanah liat mampu menahan panas dan tidak menyerapnya seperti jika menggunakan material logam (asbes atau seng).

Lakukan Pengecatan Ulang

Jika rumah Anda menggunakan cat dinding dengan warna gelap, maka saatnya Anda menggantinya dengan warna yang lebih terang. Misalnya Anda menyukai warna biru dan sebelumnya menggunakan warna biru yang agak gelap, maka gantilah dengan warna biru yang lebih terang supaya ruangan menjadi tidak lagi panas. Selain mengatasi pengap dan panas di rumah, warna terang pada dinding juga bisa memberi efek luas pada ruangan, lho.

Rutin Membuka Pintu dan Jendela

Berbeda dengan saran sebelumnya yang memerlukan renovasi besar untuk melakukannya, tips ini sangat mudah Anda lakukan. Anda hanya perlu rutin membuka pintu dan jendela rumah, untuk membiarkan udara mengalir masuk ke dalam ruangan. Setidaknya biarkan pintu dan jendela terbuka sejak pagi hingga sore hari.

Gunakan Kaca Film

Untuk Anda yang rumahnya mengarah ke barat, maka bisa mengakalinya dengan memasang kaca film pada kaca jendela untuk menghalau masuknya panas matahari secara langsung. Atau, jika Anda merasa repot memasang kaca film, bisa menghalanginya dengan lapisan gorden.

Tanam Pohon

mengatasi Rumah pengap dan panas
Photo by Gustavo Zambelli on Unsplash

Buatlah penghijauan versi Anda sendiri di rumah. Anda bisa menanam pohon buah di teras depan rumah, dan menambahkannya dengan berbagai tanaman lain. Keberadaan pohon dan tanaman ini akan membuat rumah Anda tampak semakin segar dan menarik.

Baca Juga: Waspada, Akar Tanaman Ini Bisa Merusak Pondasi Rumah!

Selain dari faktor rumah, ternyata jika terlalu banyak barang di rumah Anda dan tidak rapi juga bisa menyebabkan rumah terasa pengap dan panas, lho. Jadi ada baiknya Anda juga mengatur barang-barang yang ada di rumah seperlunya saja.

Tertarik untuk mengetahui berbagai tips bermanfaat lainnya? Coba cek artikel lain di halaman inspirasi SCG CBM ya. Anda bisa menemukan berbagai tips dan informasi yang bisa bermanfaat bagi Anda. Selamat membaca!

Bagikan: