Lewati ke konten utama
Rumah anti banjir

5 Inspirasi Desain Rumah Anti Banjir yang Cocok di Indonesia

Banjir adalah salah satu bencana alam yang paling sering terjadi di Indonesia. Terutama bila Anda bertempat tinggal di dataran yang relatif rendah atau dekat dengan muara air, risiko rumah kebanjiran sangat tinggi. Untuk itu, memiliki hunian yang ditinggikan atau menganut konsep desain anti banjir menjadi solusi yang banyak dilakukan oleh masyarakat kita. Seperti apa, sih, contoh desain rumah anti banjir itu? Yuk, simak ulasan lengkapnya dalam kelanjutan artikel ini!

1. Desain ala Eropa

Rumah anti banjir
Image by wirestock on Freepik

Rekomendasi pertama ada desain ala Eropa. Dilansir dari laman Indonesiabaik.id, desain rumah Eropa ideal digunakan pada kawasan rutin banjir karena material yang digunakan. Yup, rumah-rumah dengan desain klasik Eropa biasanya menggunakan material bangunan yang kuat dan keras, seperti batu bata dan beton. 

Penggunaan bahan-bahan yang kokoh tersebut membuat rangka atau struktur bangunan rumah menjadi kuat untuk menangkal terjangan banjir. Selain mampu menahan air yang masuk saat banjir, hunian dengan desain ala Eropa juga kokoh dan stabil ketika diterjang oleh gempa.

2. Desain ala Rumah Panggung

Rumah anti banjir
Image by suksao on Freepik

Inspirasi desain rumah anti banjir berikutnya adalah rumah panggung. Sama seperti namanya, rumah panggung merupakan hunian yang dibangun di atas permukaan tanah atau air dengan tujuan utama melindungi penghuni dari banjir. Rumah-rumah seperti ini banyak digunakan di Amerika Tengah, Amerika Selatan bagian utara, Karibia, Madagaskar, Mauritius, Maladewa, dan Asia Tenggara.

Di Indonesia sendiri, ada banyak suku yang memiliki rumah tradisional dengan desain rumah panggung. Sebut saja Rumoh Aceh dari Suku Aceh, Rumah Bolon dari Suku Batak, Rumah Lamin dari Suku Dayak Kenyah, Rumah Tongkonan dari Suku Toraja, hingga Rumah Walewangko dari Suku Minahasa. 

Rumah Pewaris (Walewangko) dari Suku Minahasa bahkan sudah menjadi bagian dari industri kreatif dan konstruksi, karena rumah panggungnya diproduksi secara reguler untuk memenuhi permintaan pasar domestik dan mancanegara. Rumah panggung satu ini banyak diminati bukan hanya dari segi desain yang anti banjir dan bisa dibongkar pasang, melainkan juga karena bahan bakunya, yaitu kayu besi.

3. Desain Pilar Beton

Rumah anti banjir
Image by freepik

Selanjutnya ada rumah dengan desain pilar beton. Desain satu ini bisa dibilang merupakan gabungan antara model tradisional dan minimalis, di mana model tradisional mengambil konsep desain rumah panggung dan minimalis mengambil gaya hunian minimalistik. Jadi, rumah berdesain pilar beton akan punya pondasi pilar dari beton yaang akan menyangga struktur utama rumah.

4. Desain Logam

Rumah anti banjir
Gambar oleh Tung Thanh dari Pixabay

Inspirasi desain yang keempat ada desain logam. Melansir dari laman RRI, ini merupakan desain hunian yang umum di Jepang. Pasalnya, rumah berdesain logam dirancang untuk menghadapi bencana alam yang biasa terjadi di Jepang, seperti gempa, angin topan, dan juga banjir.

Rumah desain logam menggunakan kombinasi beton dan lapisan logam yang solid sebagai bahan dasarnya. Penggunaan lapisan logam membuat rumah seperti ini tetap stabil saat terjadi pergerakan tanah dan terhindar dari rembesan air saat banjir menerjang.

5. Desain Teras Tinggi

Rumah anti banjir
Image by brgfx on Freepik

Ide desain rumah anti banjir yang terakhir adalah desain teras tinggi. Desain satu ini mengandalkan lahan miring untuk membangun struktur bangunan rumah yang anti banjir. Bangunan utama rumah akan dibuat di sisi lahan yang lebih tinggi kemudian ditopang dengan lapisan serupa pilar beton untuk menahan air.

Sementara sisa lahan yang lebih rendah akan dibuat menjadi teras atau garasi. Pada bagian yang lebih rendah ini juga bisa disulap menjadi lahan biopori yang dapat menyerap air hujan dan menggemburkan tanah. Jadinya, upaya untuk punya rumah yang anti banjir bisa lebih efektif.

Itulah dia beberapa inspirasi desain rumah anti banjir yang cocok diaplikasikan di negara kita. Untuk membangun hunian dengan desain-desain di atas, Anda bisa menggunakan mortar perekat bata ringan yang merupakan semen instan untuk pemasangan dinding bata ringan yang praktis dan mudah digunakan, karena hanya memerlukan penambahan air. 

Agar struktur bangunan rumah Anda bisa semakin kokoh menghadapi banjir, Anda juga bisa menggunakan bata ringan SCG Smartblock untuk dinding eksterior yang kuat menahan beban. 

Bagikan: