Di manakah lokasi pembangunan rumah yang Anda suka? Pinggir jalan atau di dalam kompleks perumahan? Mungkin saja, jawabannya akan sangat bervariasi tergantung pada kebutuhan dan sebagainya. Namun demikian, siapa sangka, membangun rumah di pinggir jalan ternyata banyak didambakan oleh calon penghuni, lho.
Alasannya karena aksesnya yang mudah dan lokasinya tidak terlalu jauh dari fasilitas umum seperti rumah sakit, pasar, pusat perbelanjaan, tempat pemberhentian bus, dan sebagainya. Bukan hanya itu, membangun rumah di pinggir jalan juga menjadi investasi yang menguntungkan di masa yang akan datang.
Tidak heran, kalau banyak yang ingin membangun rumahnya di pinggir jalan. Gimana, Anda tertarik juga? Kalau iya, supaya rumah yang Anda tinggali tetap aman dan nyaman, maka ada beberapa tips yang perlu diperhatikan, ya. Apa sajakah itu? Simak ulasan lengkapnya di artikel ini!
1. Pondasi Rumah? Harus Kuat!
Pondasi rumah sering kali diartikan struktur bangunan yang terletak di bagian bawah rumah dan kerap dijadikan sebagai penopang beban bangunan. Maka dari itu, pondasi harus dibangun sekuat mungkin, khususnya untuk Anda yang membangun rumah di pinggir jalan. Pasalnya, getaran kendaraan bisa saja terasa sampai ke dalam rumah.
Terlebih lagi, kalau jalanan dilewati kendaraan berukuran besar, maka getarannya pun akan semakin terasa. Untuk itu, ketika membangun rumah di pinggir jalan, sebaiknya bangun rumah dengan pondasi yang kuat. Supaya dapat mencegah kerusakan yang mungkin saja terjadi akibat dari getaran yang dihasilkan kendaraan tersebut.
2. Posisi Rumah? Tidak Terlalu Dekat Jalan!
Namanya rumah pinggir jalan berarti pembangunannya harus dekat dengan jalan raya, dong! Memang betul, tapi, untuk posisi pembangunan rumahnya sebaiknya tidak terlalu berdekatan dengan jalan raya, ya. Misalnya, diberi jarak beberapa meter antara teras rumah dengan jalan raya.
Hal ini dilakukan untuk menghindari supaya tidak ada debu yang berterbangan dan masuk ke dalam rumah. Selain itu, dengan diberi jarak seperti ini juga akan semakin aman, terutama untuk Anda yang memiliki anak kecil.
3. Kamera CCTV? Wajib Ditambahkan!
Untuk meningkatkan keamanan di dalam maupun luar rumah, sebaiknya tambahkan kamera pengawas atau biasa dikenal dengan kamera CCTV di seluruh sisi rumah. Penempatannya bisa di atas pagar rumah, teras depan, garasi mobil, di dalam rumah, dan beberapa tempat yang sekiranya harus ditambahkan CCTV.
Selain kamera pengawas, menambahkan alarm di rumah juga bisa jadi bahan pertimbangan. Soalnya, alarm ini akan sangat berguna ketika ada pencuri atau orang tidak dikenal masuk ke dalam rumah. Biasanya, alarm akan langsung menyala dan memberitahu penghuni rumah.
Baca Juga: Tips Membangun Rumah Minimalis Sederhana
4. Pagar Tinggi? Harus Diaplikasikan!
Di mana pun lokasi rumah yang Anda bangun, maka keamanan adalah nomor satu. Soalnya, tanpa keamanan yang ketat, tentu akan memudahkan pencuri maupun orang tidak dikenal masuk ke dalam rumah. Maka dari itu, untuk menjaga keamanan rumah, Anda bisa membangun pagar yang tinggi.
Dengan memasang pagar tinggi, maka dapat menghambat apabila ada tindakan kriminalitas. Pencuri yang berencana masuk ke dalam rumah juga akan kesulitan untuk memanjat pagar rumah. Selain itu, lengkapi juga pagar dengan gembok yang kuat supaya tidak mudah dibobol pencuri, ya.
5. Cat Rumah? Pilih Warna Gelap!
Memang, ada banyak sekali warna cat yang bisa diaplikasikan untuk mempercantik bagian luar rumah. Namun demikian, berhubung rumah Anda dibangun di pinggir jalan, maka sebaiknya memilih warna cat gelap. Misalkan; hitam, abu-abu tua, dan sebagainya.
Kenapa? Supaya cat dinding rumah Anda tidak cepat kusam karena terkena debu dari kendaraan bermotor. Tidak hanya itu, pilih juga keramik rumah yang berwarna gelap, ya, agar warnanya tidak cepat pudar.
6. Pintu Expanda? Tambahkan!
Sudah pasang pagar tinggi, kamera pengawas, dan alarm masih belum cukup, lho. Anda bisa menambahkan pintu tambahan untuk meningkatkan keamanan di rumah. Pintu tambahan tersebut bisa berupa pintu expanda.
Pintu jenis ini umumnya dilengkapi dengan slot gembok yang kuat dan kebanyakan materialnya terbuat dari besi sehingga keamanannya lebih terjamin. Nah, supaya tidak mudah dibobol pencuri, maka pilih bahan pintu yang kuat, ya.
Baca Juga: Tips Membangun Rumah yang Aman dari Sambaran Petir
7. Space Khusus di Depan? Bisa Dibuat!
Bagi Anda yang hobi dan suka berbisnis, maka tidak ada salahnya membuat space khusus di depan rumah. Space ini nantinya bisa Anda manfaatkan untuk membuka usaha kecil-kecilan seperti warung kelontong, minuman kekinian, dan lain sebagainya.
Jadinya, rumah Anda aman, cuan pun mengalir karena Anda berjualan di depan rumah. Untuk itu, yuk, manfaatkan peluang tersebut kalau Anda membangun rumah di pinggir jalan, khususnya di jalan raya.
Itu dia beberapa tips yang bisa diterapkan kalau Anda berencana untuk membangun rumah di pinggir jalan. Yuk, aplikasikan dan kalau membutuhkan bahan bangunan untuk membangun rumah, maka bisa membelinya di SCG CBM. SCG CBM menyediakan berbagai bahan bangunan dengan kualitas terbaik seperti mortar, bata ringan, semen instan, pipa beton, beton pracetak, dan masih banyak yang lainnya. Untuk informasi lebih lengkapnya, Anda bisa mengeceknya di sini, ya!
Bagikan: