Lewati ke konten utama
teras, beranda, dan balkon

Teras, Beranda, dan Balkon, Adakah Perbedaannya?

Rumah terdiri atas berbagai bagian dan setiap bagiannya pastilah memiliki nama dan fungsinya masing-masing. Misalnya seperti kamar tidur yang berfungsi untuk ruang istirahat, dapur yang berfungsi untuk memasak, dan masih banyak bagian rumah lainnya.

Selain pada area dalam rumah, tahukah Anda bahwa ternyata area luar rumah juga bisa terdiri dari banyak bagian. Seperti carport untuk tempat parkir kendaraan, dan 3 bagian lain yang sebenarnya berbeda tetapi sering dianggap sama, yaitu teras, beranda, dan balkon. Bagaimana dengan Anda? Apakah Anda juga termasuk yang menganggap ketiga bagian rumah ini sama?

Apa Itu Teras?

teras, beranda, dan balkon
Photo by Collov Home Design on Unsplash

Melansir dari situs thespruce.com, teras adalah area luar rumah yang beraspal maupun berubin dan datar yang berada di samping maupun atas bangunan (rooftop), serta tidak harus melekat pada bangunan utamanya. Untuk teras yang berada di samping bangunan utama, memiliki ketinggian berbeda dengan bangunan utama, yaitu sedikit lebih tinggi.

Baca Juga: Bingung Pilih Lantai untuk Teras Hunian? Intip di Sini!

Untuk memasuki area teras, tidak perlu masuk ke bangunan utama karena bersifat terbuka. Ukuran teras sendiri cukup beragam. Jika lahannya cukup luas, maka teras bisa dibuat dengan ukuran yang sangat luas. Bahkan, teras yang berada di atas bangunan bisa dibuat dengan ukuran penuh sesuai ukuran bangunan.

Apa Itu Beranda?

teras, beranda, dan balkon
Photo by James Garcia on Unsplash

Melansir dari situs zameen.com, beranda adalah area tambahan di luar rumah yang dibatasi oleh pagar atau tembok pembatas dan berada pada lantai dasar. Area ini menempel pada bangunan utama dan biasanya dilengkapi dengan atap. Beranda dibuat mengelilingi rumah dari area belakang hingga samping dan menjadi area penghubung antara pintu depan dan pintu belakang rumah. 

Beranda bisa menjadi tempat untuk bersantai menikmati pemandangan area rumah. Selain itu, bisa menjadi tempat untuk menjamu tamu dengan menyediakan sofa atau bangku pada area beranda. Dengan adanya beranda, Anda bisa menjamu tamu dengan suasana lebih santai tanpa mengganggu privasi keluarga di dalam rumah.

Apa Itu Balkon?

teras, beranda, dan balkon
Photo by Francesca Tosolini on Unsplash

Balkon adalah area luar rumah yang berada di lantai atas, baik lantai 2, 3, atau lebih, dan menempel pada bangunan utama, serta hanya bisa diakses dari dalam bangunan utama. Bentuknya akan menonjol ke luar dari bangunan utama. Balkon dikelilingi oleh pagar dengan ketinggian rendah untuk memberikan keamanan bagi penghuni rumah saat bersantai di balkon. Ukuran balkon pada umumnya tidak terlalu besar jika dibandingkan dengan teras maupun beranda. Namun, ukurannya tergantung pada lebar ukuran bangunan utama tempatnya berada. 

Baca Juga: 15 Desain Balkon Rumah Anti Mainstream dan Instagramable

Konstruksi balkon membutuhkan tiang penyangga, tetapi didesain secara khusus pada konstruksi bangunan utama agar bisa menopang balkon, sehingga terlihat seperti mengambang. Itulah mengapa, balkon tidak boleh diisi dengan berbagai banyak barang dengan bobot berat atau menjadi tempat berkumpul banyak orang sekaligus.

Fungsi Teras, Beranda, dan Balkon

teras, beranda, dan balkon
Photo by Datingscout on Unsplash

Sebenarnya fungsi utama ketiganya bagi Anda sebagai penghuni rumah tentunya sama, yaitu tempat untuk bersantai. Apalagi, jika Anda tinggal di area dengan udara yang masih segar, memiliki salah satu dari teras, beranda, maupun balkon akan sangat bermanfaat bagi Anda untuk menikmati udara segar di luar rumah.

Untuk mendukung fungsi tersebut, Anda harus memilih furniture yang tepat karena ketiganya berada di area luar rumah. Artinya, sangat rentan mengalami kerusakan akibat perubahan cuaca. Jadi, pastikan furniture yang Anda pilih tahan terhadap perubahan cuaca yang terjadi secara ekstrem tersebut.

Fungsi lainnya adalah teras dan beranda bisa menjadi tempat Anda menjamu tamu tanpa mengganggu privasi. Namun, untuk balkon karena lokasinya yang berada di atas dan harus melalui bangunan utama, maka jarang sekali digunakan sebagai tempat menerima tamu. Apalagi, seringkali balkon dijadikan area luar yang menyatu dengan kamar, sehingga hanya menjadi tempat bersantai bagi penghuni rumah saja.

Jika Anda tertarik membangun teras, beranda, maupun balkon, pastikan untuk menggunakan bahan bangunan yang berkualitas. Sementara untuk atapnya, Anda bisa menggunakan atap akrilik dari SCG CBM. Anda bisa memilih Atap Akrilik Shinkolite Heat yang memiliki warna modern grey maupun Atap Akrilik Shinkolite Shade yang memiliki warna putih yang solid. Shinkolite tidak hanya indah tapi juga dirancang untuk tahan lama dan dapat bertahan dalam berbagai kondisi berkat pengujian ketahanan oleh mesin tes QUV. Anda tinggal memilih sesuai dengan konsep rumah Anda.

Bagikan: