Sukabumi, 28 September 2021 – SCG melalui PT Semen Jawa dan PT Tambang Semen Sukabumi mendukung kelompok petani jamur milenial di Desa Wangunreja melalui Program
Pemberdayaan Masyarakat Tahun 2021 yang berkolaborasi dengan Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Barat, Dinas Perindustrian dan ESDM, dan Pemerintah Desa Wangunreja.Program ini diresmikan secara langsung oleh Dr. H. Mochamad Ridwan Kamil, S.T., M.U.D. selaku Gubernur Provinsi Jawa Barat. Program ini sejalan dengan program petani milenial yang digagas oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat dimana Ridwan Kamil menargetkan 100 ribu petani milenial produktif dan aktif hingga tahun 2023.
“ Indonesia sebagai negara agraris memiliki potensi yang sangat besar dalam bidang pertanian,

Presiden Direktur PT Semen Jawa dan PT Tambang Semen Sukabumi, Somchai Dumrongsil mengatakan, “Di masa pandemi COVID-19, bukan hal yang mudah untuk bertahan dalam bisnis. Atas dasar hal tersebut, kami harap melalui pembinaan program ekonomi produktif ini dapat menjadi motivasi dan sarana bagi para pelaku usaha untuk dapat bertahan dan lebih baik lagi dalam mengembangkan usahanya. SCG ingin menjadi bagian dalam mewujudkan masyarakat yang mandiri dan produktif melalui pengembangan program ekonomi produktif di 5 desa di sekitar wilayah operasional kami.”
PT Semen Jawa dan PT Tambang Semen Sukabumi kembali melanjutkan komitmennya dengan mendukung pengembangan UMKM melalui Program Pemberdayaan Masyarakat pada bidang ekonomi produktif. Tahun ini, PT Semen Jawa dan PT Tambang Semen Sukabumi menyoroti proses pembinaan dan pendampingan yang intensif agar dapat menggali potensi di 5 desa. Peserta pelatihan kewirausahaan tidak hanya mendapatkan pendanaan untuk pengembangan bisnis namun pembinaan serta pendampingan dari instansi terkait yang disesuaikan dengan bidang usaha seperti Dinas Perindustrian dan ESDM, Dinas Peternakan, Dinas Perikanan dan Kelautan, Dinas Pertanian, Dinas Pariwisata, dan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sukabumi serta Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Barat.

H. Yana, S.P, M.Si selaku Kepala Bidang Industri Agro Dinas Perindustrian dan ESDM Kabupaten Sukabumi Menyebutkan “ Pola pembinaan CSR dengan melibatkan dinas teknis yang telah dilakukan oleh SCG diharapkan bisa direplikasi oleh pelaku industri lainnya agar ada keberlanjutan antara dana CSR dengan APBD. Kami juga menghimbau bagi para pelaku industri yang memperoleh bantuan dana CSR serta belum memiliki perizinan diharapkan untuk menghubungi DPESDM sehingga kami dapat membantu dalam proses perizinan tanpa biaya “

Berbagai inisiatif program kontribusi sosial telah dilakukan oleh PT Semen Jawa dan PT Tambang Semen Sukabumi yang menekankan kepada lima aspek penting dalam hidup – infrastruktur, kesehatan, agama budaya, pendidikan dan ekonomi produktif. Mulai dari Pembangunan jalan, Posyandu, program peningkatan gizi balita, ibu hamil dan lansia, renovasi masjid dan lebih dari 400 beasiswa berprestasi telah diberikan pada bidang pendidikan. Adapun pada bidang ekonomi produktif sendiri, PT Semen Jawa dan PT Tambang Semen Sukabumi telah mendukung lebih dari 50 UMKM di 5 desa sebagai salah satu implementasi Program Pemberdayaan Masyarakat dalam bidang ekonomi produktif sejak tahun 2019.Drs. Aam Amar Halim, M.Si sebagai Kepala Dinas Perindustrian dan ESDM Kabupaten Sukabumi menyatakan, “Kami menyadari bahwa peningkatan ekonomi menjadi pondasi penting demi mencapai kehidupan yang lebih baik. Kami mengapresiasi kontribusi SCG yang dalam pengembangan program ekonomi produktif ini. Kami berharap Program Pemberdayaan Masyarakat ini dapat terus berlangsung dan mendukung pembangunan yang berkelanjutan di Kabupaten Sukabumi.”
Share: